PERAYAAN HARI RAYA PASKAH DI PERSEKOLAHAN KATOLIK NYARUMKOP
Nyarumkop, 25 april 2022. Paskah atau juga disebut hari Minggu Kebangkitan adalah sebuah hari libur yang merayakan kebangkitan Tuhan Yesus yang terjadi tiga hari setelah Dia disalibkan. Waktu pastinya jatuh pada hari Minggu pertama setelah bulan purnama pertama sesudah hari ekuinoks musim semi setiap tahun. Dalam rangka memperingati kebangkitan Yesus dan untuk mengenangkan keselamatan dan harapan yang Yesus bawa bagi umat manusia, setiap tahun dari Maret sampai April, umat Kristen di seluruh dunia menggelar perayaan-perayaan pada hari Paskah.
Untuk tahun ini, pada Minggu, 17 April 2022 merupakan hari dimana umat beriman kristiani diseluruh dunia merayakan hari raya paskah. Perayaan paskah membawa makna yang begitu berarti untuk umat kristiani yakni sebagai puncak iman. Tuhan bangkit dari antara orang orang mati menandakan bahwa Yesus sendiri adalah Tuhan Allah yang hidup. Selain itu, paskah juga berarti orang Kristiani bangkit bersama Kristus dan dibebaskan dari segala dosa-dosa untuk memperbaiki hubungan dengan Allah.
Oleh kerena itu, misteri paskah ini harus dirayakan dengan penuh sukacita oleh umat kristiani. Seperti halnya umat di Gereja Santa Maria Kompleks Persekolahan Nyarumkop (PKN), Singkawang Timur, Kota Singkawang, Kalimantan Barat, merayakan Hari Raya Paskah dari pukul 07. 00-08. 30 WIB. Misa ini dipimpin oleh RD. Fransiskus Peran, salah satu Imam Projo Keuskupan Agung Pontianak. Petugas liturgi dibawakan oleh mahasiswa Topang.
Selama perayaan misa kudus, umat yang hadir lebih dari 120 orang membuat misa sungguh meriah, khusuk, sehingga terasa suci. Umat yang hadir berasal dari beberapa asrama di kompleks persekolahan katolik nyarumkop diantaranya asarama seminari, asrama simporiana, para bruder, frater, suster-suster , dan karyawan- karyawanti, serta beberapa umat dari luar selain yang bertugas di kompleks ini.
Pesan-pesan moral tentang pendidikan ini disampaikan dengan maksud
menginggatkan umat yang hadir ini kebanyakan berasal dari kalangan pelajar di
sekitaran Kompleks Nyarumkop sehingga harapannya dari homili ini kebangkitan
pelajar semakin bersemangat dalam menjalani proses pendidikan sehingga sukses
dimasa depan membawa kabar gembira terutama bagi keluaga mereka masing masing. Apalagi diantara mereka ini
baru saja selesai menjalani ujian tentunya homili ini juga dapat menjadi
modal besar untuk mereka melangkah menentukan arah hidup dengan tujuan yang
sama yakni membanggakan orang Tua mereka, keluarga mereka.
Penulis: Alexander Kalvin Doni, Marselus dan Teodorus Tio.
Editor: Teodorus Tio.
Fotografer: Alexander Kalvin Doni dan Marselus.
Komentar
Posting Komentar